Kelebihan dan Kekurangan Freight Collect, Wajib Tahu Sebelum Pakai!

kelebihan-dan-kekurangan-freight-collect
ilustrasi


EFHADEYEHA.COM - Pernah dengar istilah Freight Collect? Kalau kamu sering berurusan dengan pengiriman barang, terutama dalam skala besar atau lintas negara, istilah ini wajib kamu pahami.

Secara sederhana, Freight Collect adalah sistem pembayaran ongkos kirim yang dibebankan kepada penerima barang, bukan pengirim. Artinya, pengirim hanya mengatur pengiriman, tapi biaya pengiriman baru dibayar oleh penerima saat barang sampai di tujuan.

Sistem ini cukup umum digunakan dalam perdagangan internasional maupun domestik, terutama bagi bisnis yang sering mengimpor atau menyalurkan produk ke berbagai daerah.

Tapi, apakah sistem ini cocok untuk bisnismu? Yuk, kita bahas kelebihan dan kekurangannya!

Apa Kelebihan Freight Collect?


Meringankan Beban Keuangan Pengirim


Buat kamu yang sering kirim barang dalam jumlah besar, membayar ongkos kirim di muka bisa cukup memberatkan.

Dengan menggunakan sistem Freight Collect, pengirim tidak perlu langsung mengeluarkan dana untuk ongkos kirim, sehingga bisa lebih fleksibel dalam mengatur cash flow bisnis.

Cara ini sangat menguntungkan terutama bagi bisnis yang sedang berkembang dan membutuhkan arus kas yang lebih leluasa untuk operasional lainnya, seperti pembelian stok atau ekspansi usaha.

Memberikan Kendali Lebih ke Penerima


Dalam sistem ini, penerima punya kendali penuh dalam memilih metode pengiriman dan penyedia jasa logistik yang sesuai dengan kebutuhannya.

Ini bisa jadi keuntungan besar, terutama bagi bisnis yang ingin memastikan pengiriman dilakukan oleh pihak yang sudah dipercaya.

Misalnya, penerima bisa memilih ekspedisi dengan tarif lebih murah, layanan lebih cepat, atau fasilitas tambahan yang lebih sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka.

Selain itu, penerima juga bisa menyesuaikan metode pengiriman dengan urgensi barang yang diterima.

Jika barang harus segera sampai, mereka bisa memilih layanan ekspres. Sebaliknya, jika masih ada waktu, mereka bisa memilih metode pengiriman yang lebih ekonomis untuk menghemat biaya.

Memudahkan Manajemen Biaya


Bagi perusahaan yang menerima banyak barang dari berbagai pemasok, Freight Collect bisa membantu dalam mengelola biaya logistik dengan lebih rapi.

Semua ongkos pengiriman bisa langsung dicatat dalam pengeluaran perusahaan tanpa harus menunggu klaim dari pemasok. Hal ini sangat membantu dalam transparansi dan efisiensi akuntansi bisnis.

Selain itu, dengan sistem ini, perusahaan bisa melakukan perbandingan biaya pengiriman dari berbagai jasa ekspedisi.

Mereka dapat menganalisis data pengiriman dan mencari cara untuk menekan biaya logistik di masa mendatang, misalnya dengan menegosiasikan harga dengan penyedia layanan atau memilih jalur pengiriman yang lebih efisien.

Menghindari Risiko Overcharge dari Pengirim


Terkadang, ada pengirim yang menambahkan biaya tambahan ke dalam ongkos kirim sebelum menagih ke penerima. Dengan sistem Freight Collect, penerima langsung membayar ke penyedia jasa pengiriman, sehingga lebih transparan dan tidak ada markup harga dari pengirim.

Apa Kekurangan Freight Collect?


Penerima Harus Selalu Siap Bayar Ongkos Kirim


Meskipun sistem ini menguntungkan dari segi transparansi biaya, penerima harus selalu siap dengan dana untuk membayar ongkos kirim saat barang tiba. Kalau tidak, pengiriman bisa tertunda atau bahkan dikembalikan ke pengirim.

Kurang Praktis


Tidak semua penerima barang paham cara kerja logistik. Jika sistem Freight Collect digunakan tanpa pemahaman yang baik, bisa saja penerima salah memilih jasa pengiriman yang akhirnya malah lebih mahal atau kurang efisien.

Potensi Keterlambatan Pengiriman


Karena biaya pengiriman baru dibayar saat barang tiba, ada risiko keterlambatan jika penerima telat melakukan pembayaran. Ini bisa menyebabkan barang tertahan di gudang transit atau pihak ekspedisi, yang tentu berpengaruh pada operasional bisnis.

Tidak Cocok untuk Semua Jenis Bisnis


Untuk bisnis e-commerce yang biasa menawarkan layanan gratis ongkir, sistem ini jelas tidak bisa diterapkan. Begitu juga jika kamu mengirim barang ke pelanggan akhir yang tidak siap menanggung biaya pengiriman sendiri.

Freight Collect Cocok untuk Siapa Saja?


Nah, sistem ini bisa jadi pilihan tepat kalau kamu:

  • Punya pemasok yang mengirim barang dalam jumlah besar dan ingin mengontrol biaya pengiriman sendiri.
  • Berbisnis dalam sektor manufaktur atau distribusi yang memerlukan pengelolaan logistik lebih fleksibel.
  • Sering melakukan pengiriman antar negara dan ingin menghindari biaya tambahan dari pemasok.
Tapi, kalau kamu menjalankan bisnis retail atau e-commerce yang harus memberikan kenyamanan terhadap pelanggan, mungkin sistem Freight Prepaid (biaya ditanggung pengirim) lebih cocok untukmu.

Kalau kamu ingin logistik yang lebih optimal, layanan seperti forwarder.ai bisa membantumu dalam mengatur pengiriman dan menemukan opsi terbaik untuk bisnis kamu. Yuk, mulai kelola logistik dengan lebih cerdas!
Terbaru Lebih lama

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar